BUNYI langkah kaki Valeria terdengar dari teras samping dimana Aira tengah duduk melihat bulan. "Aya .... Aya ... Turun dong. Sudah malam ini. Kamu ngapain aja di kamar?" seru tantenya.
Aira jadi berdebar-debar takut ketahuan kalau dia baru saja menguping pembicaraan mereka.
Sekian lama tak ada jawaban, Valeria menaiki tangga dan mengetuk pintu kamar Aira yang terkunci.
Beberapa kali diketuk tetap tak ada sahutan. Val membuka pintu yang ternyata tidak dikunci. Kosong ....?
Kamar Aira yang rapi nampak kosong. Val menarik ujung bibirnya melihat kamar ponakannya itu.
Ada jambangan bunga di atas meja belajar yang berada di dekat jendela. Aira mengisi jambangan itu dengan bunga hidup.
Bau bunga krisan segar menerpa penciuman Valeria. Wanita itu memejamkan mata menghirup wangi segar dari bunga hidup di dalam jambangan itu.