Lima tahun kemudian.
AIRA menepati janjinya kepada semua orang, begitu menyelesaikan kuliah dia melanjutkan S2 di disiplin ilmu yang sama.
Sekarang pendidikan itu telah pula diselesaikannya dengan baik. Saatnya dia mewujudkan niat kembali ke kota Hana Aura yang sudah belasan tahun ditinggalkannya.
Hendri segera mengenali gadis berambut panjang sebahu yang matanya terlihat mencari-cari.
Tubuh semampainya persis sama dengan seorang wanita yang begitu dekat di hati dan kehidupannya selama ini.
Wanita yang mengangkat Hendri dari kesulitan hidup, memberikannya pekerjaan yang layak, bahkan kepercayaan yang melebihi harapannya.
Wanita yang selalu dianggapnya sebagai jelmaan malaikat, tangan kasihnya terulur dalam ketulusan.
Dialah orang yang membuka lebar pintu keberhasilan buat seorang Hendri, pemuda pengangguran yang hanya tahu setia pada tuannya.
Luar biasanya wanita itu tak pernah sekalipun memperlakukannya sebagai hamba sahaya.
