SUV putih milik Haikal terparkir rapi di pekarangan asrama sejak tadi siang, menyusul jadwal monitoring sekaligus kuliah umum yang mendadak diubah jadwal olehnya. Sebetulnya masih terlalu lama sampai jadwal yang disepakati. Asrama pun masih sepi menjelang waktu Ashar. Tapi tidak masalah, Haikal tidak pernah menyesal berlama-lama disana.
Sejam yang lalu, Haikal memutuskan untuk istirahat sejenak di kamar tamu bersama Adri yang juga ikut mendampingi. Oh, tentu saja, semenjak Adri resign dari ITB, menemani Haikal dalam perjalanan dinas resmi dan non-resmi adalah kewajibannya.
"Kak, bentar lagi Ashar ..." bisik Adri, masih terpejam mengantuk matanya. Pasangan itu menghabiskan waktu untuk tidur siang.
"Hmm ... kok ngantuk banget ya?" keluh Haikal, hanya berganti arah hadap tidur alih-alih bangun sepenuhnya.
Adri ikut menghadap Haikal, menepuk-nepuk pelan pipi suaminya itu, "Ayo bangun, Kakak ke Masjid sana," titahnya.