Anaya memutuskan untuk kembali berlari, ia bisa meninggal dengan tubuh hancur jika berhenti.
"Semoga saja ada tempat untuk sembunyi," ujar Anaya.
Aliya menatap tajam dua goa yang letaknya sangat tinggi.
"Anaya. Lihat ke atas," ujar Aliya.
Anaya tersenyum saat melihat goa yang ditunjukkan oleh Aliya.
"Kita harus cepat naik ke atas sana," ujar Anaya.
Aliya dan Anaya pun berlari dan menaiki tangga batu secepat kilat.
"Hati-hati, Nay."
Aliya memperingati Anaya untuk berhati-hati.
"Tentu saja, Liya."
Anaya menatap singa yang menatap nyalang ke arahnya.
"Singa payah. Kau tidak akan bisa memakan kami," ejek Anaya.
Aliya dan Anaya pun terus menaiki Anak tangga dengan perlahan-lahan.
"Akhirnya kita sampai di puncak," ujar Aliya.
Aliya menatap ada dua goa yang megah dihadapannya.
"Aliya bagaimana kalau kita sembunyi di goa yang berbeda," ujar Anaya.
"Ide yang sangat bagus," ujar Aliya.