Kini, mobil itu berhenti di sebuah Mansion yang sudah sangat tua dan tidak berpenghuni. Di dalam sana hanya ada debu dan kotoran, sarang laba-laba yang tebal serta warna bangunannya yang mulai pudang.
Pintu mobil terbuka, pria itu membawa tubuh kecil dan mungil seorang gadis yang berusia 7 tahun. Anaya kecil itu terlihat sangat ketakutan dan trauma mendalam. Ia ingin berteriak memanggil Ayah dan Bundanya agar bisa pergi dari sana. Namun, ia tidak bisa melakukannya karena ikatan yang sangat kuat dan juga mulutnya di lakban.
Pria itu hanya diam dan melangkah dengan cepat lalu masuk ke dalam gudang tua itu. Setelah sampai di dalam, pria itu membuka lakban dari mulut Anaya dengan sangat kasar.
Hikz!
Anaya kecil hanya bisa merintih kesakitan dan menangis tapi tidak bersuara.
"Kau akan mati membusuk di sini nak. Kedua orang tuamu akan merasakan sakit kehilangin seorang putri yang ia cintai."
Pria itu tersenyum menyeringai.
