"Ketua, saya tidak tahu apa yang Anda pikirkan saat ini. Tapi saya tidak sedang berusaha mempengaruhi Anda, dan saya tidak akan menggunakan ini sebagai alasan untuk tetap berhubungan dengan Irfan."
Kirana memang memiliki sikap yang keras, dan sekarang tidak ada yang bisa menghentikannya untuk melawan Susan. Apapun akan dia lakukan untuk memperjuangkan hal ini. Dirinya sudah tidak bisa menahan sakit hati karena Bima terluka terlalu sering.
Doni mengerutkan kening, matanya terlihat dingin.
Berubah menjadi tenang lagi setelah beberapa saat.
"Yah, selama kau berjanji padaku untuk tidak merusak urusanku, kau bebas. Selain itu, kau berkata bahwa kau tidak akan terpaku pada Irfan. Kau harus berhati-hati terhadap tindakan ini, dan pastikan itu tidak akan mempengaruhi tindakan ku di masa depan."
Doni setuju, dan dia tidak memiliki solusi yang lebih baik untuk saat ini. Demi kesehatan fisik dan mental Bima, dan untuk mencegah dia dari pelecehan, Bima hanya dapat dikirim ke sisi Kirana.