Sentuhan lembut Kyra membuat Keenan bergejolak. Padahal, wanita itu hanya menggenggam tangan Keenan saja, tidak melakukan hal yang lain. Saat perasaan Keenan bergejolak, Kyra langsung menggigit tangan pria itu dalam sekejap.
Gigitannya agak dalam, membuat Keenan merintih kesakitan. Kyra membalikkan badan, dia merasa cukup puas. Sedangkan Keenan melotot tajam. Pria itu menarik tangan Kyra agak kasar. Wajah mereka semakin dekat. Jantung Kyra kembali berdetak kencang seirama dengan suara jantung Keenan.
"Kamu terus menguji kesabaranku," ujar Keenan. Kyra merinding seketika mendengar perkataan Keenan yang seperti itu.
Sepertinya, pria itu telah memiliki rencana lain. Akankah rencana Keenan sangat berbahaya bagi Kyra? Wanita itu cukup pintar. Selain melarikan diri dari Keenan, ia mencari kunci pintu kamar pria tersebut. Ketika ia mendapatkan kunci itu, ia langsung mengunci pintu kamar dalam sekejap.