Botol vodka mendarat di dekat Xyever. Hampir mengenai kepala pria itu. "Nyaris saja," ucap Xyever. Pria itu menangkap botol yang berisi vodka dengan waspada. Xyever beruntung cepat tanggap dalam menangkap botol tersebut. "Mana gelasnya?" tanya Xyever seraya mengerutkan alis.
"Ambil sendiri saja," jawab Cavero. Dia berjalan, kemudian memilih duduk di sebelah Xyever sambil membawa gelasnya sendiri.
"Ogah, ah. Mager." Xyever meminum vodka langsung menempelkan bibirnya pada bibir botol minuman beralkohol itu. Cavero termenung sambil melihat gelasnya yang kosong.
"Ini vodka?" tanya Xyever seraya mengangkat salah satu alisnya. Dia memperhatikan botol minuman keras tersebut.
"Lah, baru nyadar?"
"Pantesan rasanya menggelegar. Kamu sih enggak bilang-bilang dahulu kalau ini vodka. Untung saja aku cuman minum sedikit," kata Xyever sembari menggelengkan kepala.
"Dasar, payah! Minuman segini saja ditakuti," ujar Cavero yang mengejek sepupunya.