Mobil dikunci dengan Kyra dari dalam, sehingga pria itu tak dapat masuk ke dalam. Alianca mengerutkan alis, mencoba mengerti situasinya. Meskipun Harrison tak dapat masuk kedalam mobil Alianca, Kyra tak bisa menghilangkan rasa gugupnya. Kedua tangannya sedingin es. Dia menelan ludah sesaat.
"Alianca, bi-bisakah kamu membantuku?" Dia terus mendesak Alianca. Dia tak mau Harrison menyeretnya. Satu-satunya cara dengan meminta bantuan Alianca. Wanita itu menatap Kyra heran. Dia memandang Harrison dan Kyra secara bergantian.
Dia akui wajah Harrison memang tampan. Dia berpikir, pasti banyak wanita yang rela merangkak ke kasurnya. Senyuman licik tampak pada bibirnya. Dia menghela nafas sesaat. Kyra menggenggam tangan Alianca saking takutnya.
"Siapa dia? Kekasihmu?" tanya Alianca.
"Bu-bukan." Dia takkan mau menjadi pacar Harrison. Pria seagresif dia, takkan membuatnya tertarik sedikit pun. Lain halnya dengan Alianca, wanita itu cukup tertarik akan ketampanan Harrison.