Kepulangan Keenan di green house terdengar sunyi. Dia hanya disambut oleh Jim. Pria itu telah selesai melakukan tugasnya di grand royal hotel. Dia begitu sopan, menundukkan kepala. "Tuan muda, selamat datang kembali," sapa Jim. Keenan tersenyum seraya menepuk lembut pundak Jim.
"Pekerjaanmu sudah beres?" tanya Keenan.
"Delapan puluh persen saja, Tuan. Sisanya, saya masih belum yakin. Saya telah memeriksa secara keseluruhan dari CCTV, sopir taksi, saksi, dan segalanya di sekitar sana."
"Kamu sudah mengerti apa yang kamu kerjakan," puji Keenan.
"Maaf, Tuan, penyelidikan saya mungkin tak sesuai seperti yang tuan muda harapkan. Saksi mata tak ada. Selain itu, tak ada sopir taksi yang mencurigakan. Bahkan, semua alat sadap dan pelacak tidak ada sama sekali," ungkap Jim. Dia tak habis pikir semuanya begitu rumit.
"Bagaimana dengan CCTV?" tanya Keenan.
