"Halo Juki." Sapa Jin mengangkat teleponnya.
"Gua udah dapet nama pengirim bunga itu Jin." Ucapnya yakin.
"Siapa?" Rahang Jin mengeras.
"Arjun namanya. Kalo gua liat sih salah satu karyawan juga disana." Ucap Juki.
Tentu saja Jin sangat tahu siapa Arjun.
"Ok lu kesini segera ya." Ucap Jin di pagi hari yang cerah itu.
Jin membuat panggilan telepon lainnya melalui telepon kantornya.
"Halo Bu Ifa. Apa Arjun masuk hari ini?" Tanya Jin.
"Masih belum pak dan masih belum bisa saya hubungi juga." Ucapnya.
"Ok kalau gitu." Segera ditutupnya telepon itu dan beralih lagi ke ponselnya. Mencoba menelpon Arjun langsung.
"Kenapa gak angkat Jun? Apa dia udah tau kalau aku cari tahu tentang dia dan dia kabur gitu aja?" Jin penasaran masih mengetukkan kakinya tak sabar.