Daun kering berguguran, merahnya darah berserakan. Belati hitam yang indah ternodai oleh pekatnya darah.
Hentakan kaki di ujung pintu, "duar.. " suara dobrakan pintu diiringi dengan tangisan seorang anak laki laki.
Pistol dilengkapi peredam tersebut diarahkan ke anak laki laki tersebut. Pelatuk di tarik "Dorr" suara tembakan serta darah yang mengalir di lantai.
Pembunuh tersebut adalah tentara bayaran Black Fox yang terkenal dengan tingkat kesuksesan yang sangat tinggi.
Diketuai oleh pria muda bernama Zanix Euadron yang berumur 21 tahun. Dia sangat terampil dan sangat pintar, dia sering di juluki Raja Pembunuh dan menempati urutan no 1 pembunuh bayaran internasional.
Tidak seperti orang lain yang menjadi pembunuhan karena uang atau kesenangan, tetapi Zanix membunuh hanya karena sedang bosan.
"Jika bosan,membunuh bisa menjadi obat rasa bosan ku" itulah yang sering dikatakan Zanix saat ditanyai kenapa dia suka membunuh.
Musim dingin pun tiba, Zanix sendirian dirumah sedang membersihkan senjatanya dengan kain dan pelumas.
"Kring.. " telepon berbunyi.
Zanix lalu mengangkat telepon tersebut. "Yooo, Zanix sahabatmu ini ingin memberikan hadiah paling spektakuler dan akan diberitakan di televisi. " Ucap temannya dengan nada yang sangat semangat.
"Hadiah? Sekarang aku sedang tidak ulang tahun terus hadiah untuk apa? " Jawab Zanix sambil membuat teh hangat. "Hadiah itu akan datang dalam 3 2 1".
" Duuuarrrr!!!!... " bom meledak tepat di samping Zanix. "Ugh!! Kawan penghianat" ucap Zanix tak berdaya. Didalam hati Zanix berkata "apakah aku akan mati? apakah ini karena karmaku sebagai pembunuh? apakah aku mati dengan penyesalan? apakah aku bisa hidup kembali".
" Jawab, Anda dapat hidup kembali" terdengar suara misterius di kepalanya.
"Siapa?" tanya Zanix dengan nada lemas tak bertenaga.
"Jawab, saya adalah Ascal"
"Hah Ascal? aku tidak pernah mendengar nama itu, seperti apa dia? "
"Jawab, saya adalah system" .
Secara perlahan-lahan mata Zanix pun menutup.
"kakak bangun, kakak bangun" suara perempuan kecil imut tersebut terdengar nyaring di telinga Zanix.
Ia pun membuka mata perlahan dan bingung "kakak? Kamu siapa?aku tidak pernah merasa punya adik perempuan. " Ucap Zanix kebingungan.
"Dasar kakak bodoh, aku Elia adikmu yang imut dan manis" Ucap adik dengan kesal.
"Elia? Siapa itu? " Ucap Zanix yang masih kebingungan.
"Dasar kakak bodoh lupa sama adik kandung sendiri" Ucap adik dengan kesal sambil keluar lari dari kamar Zanix.
"Hah aku dimana?" Zanix dalam keadaan kebingungan.
"Jawab, master sekarang berada di dunia no 45 dimensi no 7."
"Dunia 45 dimensi 7? Hahaha aku g ngerti sumpah. " Zanix melihat keluar dari jendela dan terkejut.
"apakah ini realita? Teknologi yang sungguh mengerikan bahkan pistol tersebut dapat menembus tank lapis baja di duniaku sebelumnya"
Zanix memeriksa identitasnya di dunia ini, ternyata si pemilik tubuh Zanix adalah seorang anak dari ketua departemen keamanan negara.
"Hmmm" Zanix dengan penuh tawa karena melihat bahwa nama dikehidupan yang dulu dan sekarang masih sama.
"Zanix, keluar makan" Suara teriakan dari lantai bawah.
Yah itu adalah kakak Zanix, gadis cantik sexy dan berkuliah di Universitas bela diri. Karena didunia itu walaupun ada teknologi yang canggih tetapi banyak juga moster ganas yang suka menyerang.
Zanix turun lalu duduk di kursi tempat makan, "Kau sebentar lagi kuliah, mau ambil jurusan teknologi atau sains? " Tanya ayah Zanix.
"Yah aku ingin di bela diri" ucap Zanix dengan santai
"Kau bercanda kan, kau saja tidak bisa bela diri" potong kakak Zanix.
"Tidak,jangan meremehkan aku" Ucap Zanix dengan ekspresi yang sedikit kesal.
"Kalau kamu memaksa, setelah makan kamu adu tanding dengan kakakmu" Kata ayah sambil menikmati nikmatnya hidangan di meja.
"Oke siapa takut"
Setelah makan Zanix dan kakaknya bertarung, Zanix menggunakan belati dan kakanya menggunakan pedang.
"Apakah dengan senjata belati kecilmu bisa menang melawan pedang ku? " teriak kakak dengan nada sedikit mengintimidasi.
Aku sedikit kesal karena diremehkan "Kak, ada pepatah bilang bahwa yang tajam bukanlah senjatamu tapi keberanianmu, yang kuat bukanlah senjatamu tetapi tekadmu. Banyak berbicara memanglah membuang waktu tetapi dapat mempermudah mu untuk mengetahui situasi dan celah lawan"
"Jangan sungkan, ayo maju" Lalu Selia (kakak Zanix) mengayunkan pedangnya dengan cepat.
Zanix terkejut akan kecepatan pedang tersebut "Hah sangat cepat. Apakah aku akan mati".
Tiba tiba ada suara misterius lalu waktu pun berhenti dan ada sebuah layar seperti system didepannya.
"Yooo, master Saya system yang bernama Ascal. Apakah ada butuh sesuatu? "
Zanix dengan nada terbata-bata menjawab "Ya aku butuh sesuatu".
" Sistem akan menyediakan apa yang dibutuhkan master saat ini. Master hanya perlu membayar dengan poin dan saldo saat ini adalah 50 poin. Apakah ingin menukar? "
Zanix langsung menjawab "Ya aku ingin menukar sesuatu. Apakah ada yang berguna?
" System menunjukkan barang dan harga."
Tiba-tiba ada sebuah layar transparan dan gambar gambar serta harga dari barang yang ada di gambar tersebut
"Master barang barang ini yang cocok untuk pemula di dunia yang mengikuti hukum alam rimba dan memiliki ketrampilan yang tidak biasa."
"1. Kemampuan mata dewa (50 poin) 2.Ketrampilan bela diri (40 poin) 3. Ketrampilan armor emas (30 poin)"
Zanix berpikir bahwa dia sudah lumayan bisa bela diri, dia dengan tidak sengaja menekan membeli item no 1.
"Selamat master kemampuan mata dewa berhasil didapat".
Seketika keadaan kembali menjadi normal lalu Zanix menghindari pedang kakaknya.
" hah kenapa serangan kakakku yang tadinya sangat cepat tetapi sekarang lambat? Apakah karena keterampilan mata dewa? " Zanix menghindari serangan demi serangan yang dilancarkan oleh kakaknya.
"Sekarang giliran ku kak" Zanix menggunakan kekuatan matanya untuk menemukan celah, lalu dia menggunakan pisau dan mengarahkan pisau ke arah kakaknya.
"Skakmat" Ucap Zanix dengan lantang.
"Huh akhirnya kau berkembang juga ya adikku" Ucap kakaknya dengan bangga.
Ayahnya yang melihatnya juga terkejut karena Zanix yang terkenal mempunyai fisik yang sangat lemah tiba tiba menjadi kuat.
Zanix kemudian masuk ke kamar "buka status system"
Nama= Zanix Euadron
Ketrampilan= Mata dewa
Attack= 56
Durability = 72
Agility= 59
Mana Energi= 100.000
Level Character= Newbie 1/10 (Up 30 poin)
Poin= 100
"Hah,, poin ku bertambah? " Ucap Zanixl dengan nada kebingungan.
"Jawab, poin dapat diperoleh ketika master mengalahkan atau membunuh lawan".
" Haha,.... "
Dipagi hari Zanix keluar rumah ingin jalan jalan.Gemercik gerimis air mengalir dah suara keramaian seperti syair yang bersautan disepanjang jalan.
Zanix melihat ke toko senjata, beraneka ragam senjata dari jarak dekat hingga jarak jauh. Zanix melihat ke arah rangkaian pedang dan senapan.
"Bos pedang itu dan pistol kecil ini total berapa? "tanya Zanix ke pemilik toko.
" Pedangnya 100 kristal sedangkan pistol 500 kristal"
"Oke bos aku beli, thankyou" Ucap Zanix sambil perlahan berjalan ke pintu.
"Hmmm, system apakah bisa mengupgrade kedua senjata ini?".
" Jawab, bisa. Jika diupgrade system ketahanan dan kekuatan senjata dapat bertambah berkali-kali lipat sesuai level upgrade"
"Apakah ingin mengupgrade? master"
" Yah upgrade kedua senjata ini".
Kemudian ada butiran cahaya yang masuk ke kedua senjata tersebut mengubah pola dan bentuk dari senjata tersebut.
"Upgrade berhasil, poin berkurang 70 sekarang tersisa 30"
Hasil upgrade=
1.Senjata = Pedang Vermilion
Tingkat = Tinggi
Level = 1/10 (tingkat kan 100 poin)
Special Skill = Flare Slash, Invisible Holy Flare
2.Senjata = Senapan 3 bintang
Tingkat = Sedang.
Level = 1/10 (tingkatkan 50 poin)
Spesial skill = (terbuka pada level 5)
"Okeh, sekarang keluar kota ke area moster buat bantai bantai, hahahaha"gumam Zanix.
Didunia yang banyak sekali moster, pasti ada tingkatannya begitu pula manusia. Tingkatan tersebut dapat menentukan siapa yang dapat dilawan dan siapa yang harus dihindari.
Tingkatan rank manusia meliputi =
- Newbie berada ditingkat Rank F
- Junior berada ditingkat Rank E
- Senior berada ditingkat Rank D
- Master berada ditingkat Rank C
- Grandmaster berada ditingkat Rank B
- Half-Saint berada ditingkat Rank A
- Saint berada ditingkat Rank S
Gemerlap malam dengan suara auman moster dan hembusan angin membawa aroma amis darah di hutan.
Dua orang wanita sedang melawan moster dan salah satu dari mereka terluka, pertempuran sengit antara wanita tersebut melawan moster black spider yang berada di tingkat Rank D.
Wanita tersebut terpental lalu moster tersebut terus menyerang disaat moster hampir membunuh salah satu wanita tersebut, tiba tiba ada tebasan api yang hingga memutuskan lengan serta kepala moster tersebut.
" Apakah kalian baik baik saja? " tanya Zanix,
"Aku baik baik saja tetapi temanku terluka parah, terimakasih sudah menolong kami" jawab wanita tersebut.
"Namaku Zanix lebih baik kalian berdua segera masuk ke kota untuk memulihkan diri" .
" Terima kasih, Namaku Eliza dan temanku ini namanya Riris".
Kemudia kedua wanita tersebut menuju ke kota dengan bantuan kendaraan medis. Zanix kemudian mencari moster dan membunuh moster yang dia temui.
"Selamat master sudah mengumpulkan poin sebesar 200.000 poin dan dapat free gacha".
"system apa peraturan dari gacha? "
System pun menjawab "gacha tidak memiliki peraturan khusus. Presentase jackpot 0,231%"
Zanix berpikir bahwa 0,231% itu sangatlah kecil.
"Buka system, Gacha" ucap Zanix percaya diri.
"Selamat master telah mendapatkan Jacpot busur panas special busur Phoenix tingkat tinggi,Apakah master ingin menelan senapan untuk menaikkan level?".
" Okeh"
Penggabungan antara busur Phoenix dan senapan 3 bintang pun dimulai
"Berhasil" ucap system.
Zanix terkagum melihat senjata barunya karena sangat kuat dan keren.
NAMA= Busur Phoenix
Tingkat = tinggi
Level = 5/10
Special Skill = ultimate flare domination
"Wah...keren"
Tiba tiba ada serangan cahaya bola merah dari kejauhan.
"Ugh, bangsat.Sakit banget anjir" gumam Zanix kesakitan.
Ternyata yang menyerang Zanix adalah moster yang sangat besar dan menakutkan,Zanix mengaktifkan "Mata Dewa" untuk melihat statistik moster tersebut.
Nama = Moster bayangan darah mutasi
Rank = A
Kekuatan = speed regenerasi, cakar darah, lintah pembusukan.
"Wah, pantas dinamakan moster level A, skill nya ngeri bet anjir" ucap Zanix dengan senyum tipis.
Zanix mengeluarkan pedangnya lalu menyerang moster tersebut. "FLARE SLASH" teriak Zanix sambil mengeluarkan skill special pedangnya.
"Igh, keras bet anjir kulit monsternya"
serangan Zanix hanya menembus sisi luarnya saja.
"System bantu aku oy" Zanix sambil berlari menghindari serangan moster tersebut.
"Itu kesalahan master karena g upgrade level senjata maupun level mu sendiri, Apakah master mau upgrade? "
.Moster tersebut terus menyerang Zanix.
" Up level, system "
"Oke master, system akan segera mengupgrade level master. "
System pun mengupgrade level Zanix, tanpa disadari Zanix merasa energi dan kekuatan nya meningkat.
"Update selesai, silahkan master lihat statistik"
Statistik
Nama = Zanix Euadron
Keterampilan = Mata Dewa
Level = Grandmaster 7/10 (up +100.000 poin)
Attack = 89
Durability = 91
Agility = 87
Mana Energi = 9.750.125
Poin = 5000
Statistik upgrade senjata
Nama = Vermilion Sword
Tingkat = Tinggi
Level = Max
Special skill = Flare Slash,, +50 atribut (saat digunakan), ledakan api nuklir penghancur, Invisible Holy Flare
"Hooh..... Menarik, aku semakin kuat. Moster sialan maju sini"
Zanix menyerang moster itu lagi kemudian moster tersebut dapat kalah dalam satu serangan.
Perubahan kekuatan yang sangat besar membuat Zanix masih harus lebih pintar untuk mengendalikan nya.