Bab 61.
Melihat Bang Ben masuk ke halaman rumah, aku langsung mengambil keranjang di dapur. Lalu minta di antar ke pasar. Ia keluarkan dompet dan memberikan uang lembaran berwarna merah, untuk belanja hari ini dan di lebihkannya sedikit untuk membeli daging sapi serta membuat ketupat sayur. Walau masih pagi tapi aktifitas masyarakat mulai nampak ramai. Sebentar lagi pasti jalanan macat, penuh sesak orang berbelanja.
Begitu turun dari motor, Bang Ben berpesan, agar hati-hati menyimpan dompet, jangan lengah. Kadang saat ramai seperti ini menjadi kesempatan buat para copet untuk melancarkan aksinya. Bang Ben menunggu di parkiran motor, sambil memainkan hapenya. Aku masuk ke pasar daging terlebih dahulu setelah itu baru ke bagian penjual sayuran.