"makasih ya Alxo, hati-hati di jalan". Kataku keluar dari mobilnya dan membenarkan sedikit kerudungku yang berantakan. Aku tersenyum ke arahnya, Alxo membalas senyumku singkat dan berlalu untuk melihat Luna yang belum keluar dari dalam mobil Alxo. Aku berjalan sedikit jauh dari mereka, memperhatikan interaksi mereka yang sedikit lebih dekat.
"Na masuk aja duluan, gue sama Alxo mau beli sesuatu sebentar". Luna menutup pintu mobil tanpa menunggu jawaban dariku. Aku melirik kearah Alxo yang juga tak melihat ke arahku lagi. Aku sedikit tersenyum, walaupun aku tau mereka tak akan ada yang melihat.
Langkahku semakin berat menapaki jalan lurus untuk sampai lobby apartemen, sesak.. aku rasa dadaku semakin sesak, mengapa rasanya ada yang hilang dari hatiku, entah itu sikap acuh mereka atau sikap tak pedulinya Alxo padaku?.
