Pangeran Julian bicara demikian pada dirinya sendiri sembari terus melayang meninggalkan perbatasan, menuju wilayah istana barat untuk menyembunyikan jasad Florinecia.
Sementara itu, Pangeran Jeelion yang meluncur turun ke bumi dibantu oleh Pangeran Julian yang menendangnya agar bisa melesat menembus perbatasan, lantaran pria itu memiliki bayangan-bayangan kejadian yang membuat konsentrasinya terganggu hingga ia tidak bisa melesat cepat menembus perbatasan yang banyak dijaga oleh prajurit kerajaan ayahnya, kini sudah nyaris menyentuh bumi.
Meskipun ia sudah mulai pulih, melewati perbatasan cukup membuat dirinya lagi-lagi terkuras energi yang tidak sedikit.
Bagian tubuhnya yang masih cacat belum sembuh sempurna terasa sakit dan nyeri. Beruntung, ia memakai jubah kebesarannya yang kembali ketika ia berada di negeri fantasi.
Hingga tubuhnya yang terluka tidak menjadi tambah parah karena hal itu.