Kami dituntun menuju ke suatu ruangan. Aku masih ingat lorong yang kami lewati saat ini adalah lorong di mana Sayaka dan para perempuan dibawa untuk dipertemukan dengan Hayashi Gorou. Aku baru sadar kalau banyak figura besar yang terpampang di dinding. Figura tersebut berisi foto si pembunuh mesum itu. Wajar saja hanya ada dirinya di foto tersebut karena ini rumah miliknya. Namun di mana keluarga dia? Apakah dia memiliki seorang anak dan istri? Entahlah. Aku tak ingin tahu karena tidak ada hubungannya dengan kejahatan yang dia lakukan.