"CHIKIN!" teriak Naoto membuat lelaki bertubuh kekar itu menghentikan langkahnya. Para pengikutnya pun ikut menghentikan langkah mereka.
"Kau sungguh pengecut, Kaisei. Kau kira dengan melarikan diri seperti itu akan membuat masalahmu selesai, iya? Tidak sama sekali! Apalagi kau hanya bisa mengandalkan orang-orang di sekitarmu. PAKAILAH KEKUATANMU UNTUK MELINDUNGI SESEORANG, CHIKIN!" Naoto bahkan menendang kursi-kursi yang ada di sebelahnya akibat emosi yang tidak tertahankan. Dadanya naik turun seperti habis lari maraton. Kepalannya cukup kuat saat ini dengan wajah yang memerah. Matanya yang menatap tajam punggung Kaisei kini menambah tajam tatkala Kaisei kembali membalikkan tubuhnya untuk menatap Naoto. Bahkan kini Kaisei berjalan menghampiri Naoto dengan perlahan.
