BRAK!!!
Ryusei ditonjok oleh Hiroomi cukup keras di bagian pipi. Lelaki berhoodie kuning itu pun menyentuh pipinya yang terasa perih lalu menyeringai.
BRAK!!!
Ryusei menendang pintu tersebut hingga rusak bahkan engselnya saja terlepas. Coast Town melihat siapa yang kini ada di belakang Hiroomi. Ya, lelaki yang selama ini mereka cari kini ada di hadapan mereka, benar-benar di hadapan anak-anak pesisir pantai itu. Ryusei pun kembali menyeringai.
"Pukulan yang bagus, Omi-chan," ejeknya, "Ini tawaran terakhirku loh, apakah kau bersedia menyerahkan si Brengsek itu demi keselamatan gengmu dan dirimu sendiri?" tanya Ryusei dengan nada suara bersahabat. Alih-alih mengatakan sesuatu, Hiroomi justru mengambil ancang-ancang bersiap melawan mereka, tepatnya Ryusei. Lelaki itu memejamkan mata lalu membukanya dan menunjukkan tatapan membunuh. Dengan gerakan yang ditunjukkan Hiroomi membuat Coast Town tahu jika itu adalah jawaban Hiroomi terhadap mereka.
