Tak lama hidangan yang dipesan Takahiro datang. Beberapa makanan khas Jepang disajikan di meja di depanku ini. Tak lupa sang pelayan menaruh sebuah panggangan listrik di atas meja. Disusul dengan piring besar berisi beberapa daging mentah dan sayuran, ada pula Yakitori, Sukiyaki, dan Miso. Piring mini diisi oleh Niku tare dan Soto tare. Si pelayan juga menaruh sebuah gelas dengan poci.
"Silakan! Kau boleh menyantapnya dengan gratis. Aku melakukan semua ini kepadamu karena kau orang terkenal di kota," tawarnya dengan nada sedikit menyindirku.