"Jika kau tidak tahu, akan ku jelaskan. Kau ... terbebas dari satu bahaya dan saat kau bebas, justru bukan kebebasan yang kau dapatkan. Melainkan kembali masuk ke dalam bahaya itu, bahkan lebih besar. Nah, bahaya yang akan kau hadapi nanti lebih besar dari ini jika kau melepaskan diri dari kami. Kau ini anak ayam, kau harus menuruti keinginan indukmu. Tentu, kau pun tidak akan keluar kandang jika tanpa persetujuan sang induk. Kau pernah belajar, bukan? Kau pasti mengerti maksud kami," jelas Hiro membuat Ryusei mengepalkan kedua tangannya di bawah meja. Tatapan membunuh yang sama seperti di markas ia tunjukkan di sini. Takahiro dan Hiro sedikit terkejut melihatnya.