Kami melihat ada Makoto di dekat gerbang masuk. Para penjaga yang ada di sana nampak kesulitan masuk lantaran pintu gerbang ditutup secara otomatis dan terkunci oleh Gun. Ada dua mobil berada di hadapan kami, yang satu mobil van dan satunya lagi mobil mewah. Sesampainya di sana, para tahanan masuk ke dalam mobil van, sedangkan aku, Kazuma dan Ryusei masuk ke mobil mewah itu. Seingatku mobil ini adalah mobil Takahiro. Apakah dia membantu kami di balik layar juga? Apakah dia juga ada di sini? Apa yang dilakukannya?
Setelah kami masuk ke dalam mobil, kami melihat beberapa anak buah keluar dari rumah. Dengan cepat mobil ini melaju menuju ke suatu tempat. Ku tarik napasku dan menghembuskannya dengan kencang. Sungguh, aku lelah sekali, apalagi jantungku terus berdebar sepanjang dimulainya rencana ini ditambah aku harus melindungi orang lain agar tidak terkena senjata api yang dimiliki para yakuza itu. Namun untungnya sekarang kami terbebas dari mereka.
