"Kazuma? Ryusei?" Aku terkejut sekali saat melihat mereka kini berada di sampingku. Bagaimana bisa mereka datang ke pulau ini? Apakah Gun yang memanggil mereka? Saat aku hendak bertanya, Kazuma berkata jika aku harus fokus untuk menghajar mereka dan menunda pertanyaan yang ingin aku ajukan. Dia memang peka seperti yang ku harapkan. Yosha! Keberadaan mereka membuatku semangat untuk menghajar pria-pria brengsek itu. IKUZO!
Kami bertiga pun menghajar mereka dengan penuh semangat, apalagi aku. Aku merasakan seperti mendapatkan kekuatanku kembali. Kami memakai formasi timku, Ryusei menggantikan posisi Gun. Ku lihat mereka tersungkur setelah menerima hajaran dariku, Ryusei dan Kazuma. Hahaha … rasakan itu! Jangan meremehkan aku dan teman-temanku. Mereka lebih kuat daripada siapapun. Tak sengaja punggungku dan punggung Ryusei menubruk satu sama lain. Kini kami saling membelakangi.
Ryusei berkomentar, "Wajahmu bagus sekali untuk dipotret Leader-chan."
