209
Perkataan Kirana sangat menohok dan menusuk hati Edward. Ia tidak menduga jika sekarang Kirana semakin berani mengatakan hal itu. Cara Kirana berpendapat sangat memakau baginya, daripada berdebat dengan istrinya. Ia pun memilih diam menunjukkan pesan dari Chiraaz pada Kirana. Dahi wanita itu mengernyitkan seketika.
"Ada apa? Kenapa dengan dia, Ed?" tanya Kirana.
"Aku tidak tahu, aku cuma dikirim pesan olehnya untuk bertemu," jawab Edward seraya mengangkat bahunya.
Kirana diam beberapa saat karena tidak bisa menjawab. Ia memikirkan jawaban yang tepat, jika diizinkan pergi, hatinya tidak menampik bahwa ia terbakar cemburu. Tapi jika tidak diizinkan, ia takutnya Edward berpikir bahwa dirinya mengekang kebebasan suami dan tidak sesuai ucapannya sebelum menikah.
"Kalau kamu aku tidak mengizinkan. Memangnya kamu tetap mau pergi?" tanya Kirana menggoda Edward.
"Aku tidak akan pergi jika kamu memang keberatan," jawab Edward.
