134
Chiraaz memakai kaos Edward yang sangat besar di tubuhnya. Ia berlenggak lenggok di depan cermin. Masalah baju sudah selesai teratasi, tapi bagaimana dengan rok nya yang juga basah. Chiraaz menggigit jari telunjuknya dan berpikir keras.
"Cantik juga pakai baju itu," komentar Edward dari depan pinttu kamar mandi.
Sontak Chiraaz menoleh ke arah pintu. Namun, betapa terkejutnya ia setelah melihat Edward berdiri di sana tanpa penutup tubuh. Chiraaz segera berbalik dan menutupi wajah dengan kedua tangannya.
"Dasar Edward gila! Kamu memang tidak punya sopan santunnya!" seru Chiraaz.
"Salah kamu, tidak menyiapkan handukku," kata Edward dengan santainya. Ia mengambil handuk lalu melilitkan di pingganya. Setelah itu Edward berjalan ke lemari.
"Ya maaf, aku lupa Ed," sahut Chiraaz masih membelakangi Edward.
Pria itu mengusap belakang pant*t Chiraaz. Tidak terduga oleh Edward, Chiraaz bebalik lalu menamparnya dengan sangat keras.
