#Flashback on#
"Jadi, kau dapat mengabulkan permintaan ku? apakah kau dapat menguatkan ku supaya dapat mengalahkan pahlawan lainnya terutama Winston?" tutur Adolf. Mendengar hal itu, Rem menganggukkan kepala nya.
"Ya kau benar. Seperti nya prinsip kita sama, mengalahkan Winston seseorang yang munafik. Kau tau, sebenarnya yang melakukan semua nya bukanlah dia melainkan orang-orang yang dengan bodoh nya ikut dengan nya. Dia hanya santai-santai menunggu semua nya selesai sedangkan yang mengerjakan adalah orang-orang yang bersama nya. Enak sekali bukan jadi nya?" ucap Rem yang membawa Adolf merasa iri dengan Winston.
Cut...cut...cut
"Woy lah author, aku dah kerja keras membasmi monster-monster yang ada malah dituduh santai-santai. Memang nya gak capek apa?! aku pusing lho mikir setiap malam," ucap Winston. Mendengar hal itu, Rem dan Adolf terdiam menatapi nya. Sedangkan Damian mengelus-elus kepala nya Winston yang esmosi.