"Kak Harini kamu tidak apa-apa?" Harini berusaha untuk berdiri setelah melihat Arista yang datang untuk menolongnya.
"Tidak apa-apa, aku hanya pusing saja." Harini berdiri dan kembali duduk di kursi ruang makan, bibi Nem tergopoh-gopoh mendekati Harini.
"Nyonya anda tidak apa-apa? maafkan bibi yang tidak mendengar anda memanggil saya,"
"Bibi aku tidak apa-apa, tolong ambilkan aku air dingin." ucap Harini berusaha untuk bersikap tenang di depan Arista dan bibi Nem.
"Kak Harini dimana kak Rion? sejak tadi aku tidak melihatnya?" tanya Arista yang sejak tadi tidak melihat Arion.
"Kamu ke sini ingin bertemu denganku atau bertemu dengan Rion?" tanya Harini tanpa menjawab pertanyaan dari Arista.
"Untuk apa kamu bertanya? kalau kamu sudah tahu jawabannya?" sahut Arista sengit.