Berapa hari setelah perayaan ulang tahunnya, Dreena pun kembali bermimpi seperti biasanya. Kali ini, Dreena tidak lagi merasa takut atau seperti orang yang kebingungan lagi. Kali ini, ia didatangi oleh Putri Arabelle kembali.
Kali ini ia membawa sebuah pesan kepada Dreena yang merupakan reinkarnasi langsung darinya. Isi pesannya membuat Dreena tersentak dari tidurnya. Ia pun terjaga, dengan peluh membasahi hampir sekujur tubuhnya.
"Ya ampun, apa pesan dari mimpi itu benar?" pikir Dreena. Ia pun meraih gelas berisi air putih di atas nakas. Meneguknya sekali tegukan.
Ia sedikit lega seusai menghabiskan isi gelas itu hingga kandas. Karena mimpi itu, membuat kerongkongannya serasa kering kerontang. Ia butuh aliran segar di dalamnya.
"Apa benar, setelahnya aku yang akan diincar? Karena usiaku sudah 17 tahun? Kenapa semua saling berhubungan satu sama lain? Ini semua berawal dari penyakit terkutuk ini," pikir Dreena kembali, ia bertanya pada dirinya sendiri.