Sesampainya di apartemen,
Blake meminta Gin untuk pergi berjalan-jalan dengan Hiroshi dan juga Amanda. Ia sengaja melakukan itu karena, ia ingin menghabiskan waktu bersama kekasih yang sebentar lagi akan menjadi istrinya.
Ini adalah kesempatan mereka untuk saling melepaskan rindu yang sekian lama tertahan. Baik Blake ataupun Hazel sama-sama tak ingin saling berjauhan lagi. Tak mau lagi terpisah. Mereka tahu rasanya jika harus hidup tanpa satu sama lain.
"Aku ingin mandi, Haze ... tubuhku rasanya kotor sekali."
"Apa bangsawan mesum itu menyentuhmu? Hingga kau merasa kotor?" goda Hazel sembari menahan tawa.
"Kau jangan menggodaku, Haze ... " kata Blake seraya mengusap rambut Hazel dengan lembut. Lelaki itu kemudian memeluk tubuh Hazel erat. Tangannya meraba perut buncit Haze, ia lalu berkata, "apa kabar sayang kau di dalam sana? Terima kasih karena kau telah menjaga ibumu," ucapnya.