Tak lama lagi ia akan tiba di Jepang, tetapi perasaannya tak henti bergemuruh. Bagaimana jika ia tak bisa bertemu dengan Hazel? Ia bahkan tak tahu di mana gadis itu berada. Panggilan maupun pesan yang ia kirimkan tak ada satu pun yang mendapast respon dari gadis itu. Apakah Hazel benar-benar marah padanya? Ataukah ia hanya butuh waktu untuk menenangkan diri, agar bisa memilih antara dirinya dan Aydan.
Ah, sialan! Lagi-lagi Aydan harus ada di antara mereka. Ia sungguh ingin menyingkirkan Aydan sdari kehidupan mereka. Namun, bagaimana caranya? Hazel dan pria itu tampak sangat mesra dan tak terpisahkan. Dan Blake selalu meradang tiap kali melihat kebersamaan mereka berdua.
Saat jemari pria itu bertaut dengan jemari Hazel, lalu bagaimana Aydan menyentuh Hazel, mengecupnya ... sungguh Blake tak suka melihatnya.
Apakah mereka sengaja melakukan itu untuk membuat Blake cemburu? Namun, apa tujuannya?