Hazel meninggalkan Blake seorang diri, demi mengejar langkah Aydan yang mulai menjauh. Gadis itu bersusah payah menyejajari kekasihnya, tetapi sia-sia. Aydan sudah naik ke atas mobil, dan melajukannya tanpa menoleh sedikit pun pada Hazel.
Gadis itu terpaku di tempat. Tak mungkin baginya mengejar Aydan dengan gaun yang ia kenakan saat ini. Lagi pula, entah ide siapa yang membuatnya harus melakukan ini. Padahal jelas ia sudah memiliki kekasih, bahkan baru beberapa jam lalu mereka bertunangan. Dan kini semua berantakan hanya karena ide gila Blake.
"Biarkan saja ia pergi. Jika ia mencintaimu, seharusnya tak akan pergi."
"Fuck off, jerk! Ini semua karenamu. Jika kau ingin mempermainkanku seperti ini, mengapa melibatkan Aydan? Ia bahkan tak tahu apa-apa tentang masalah ini, dan kini ia menuntut jawaban atas semuanya," keluh Hazel, masih terengah karena mengejar Aydan beberapa menit lalu.