Jenna kembali ke kamar dan menemukan Blake telah terlelap. Tampak bahwa suaminya itu teramat kelelahan. Seharusnya ia menyiapkan air hangat untuk mandi Blake dan dirinya, tetapi mesin pemanas mati, dan ... seharusnya ia melaporkan kepada pihak hotel untuk memperbaiki.
Namun, apa yang justru ia lakukan, di balik punggung Blake, dan bersama seseorang yang jelas tak mungkin bisa ia miliki.
Ada berbagai perasaan berkecamuk di dadanya. Antara kelegaan, bahagia, tetapi juga cemas. Karena apa yang dilakukannya dengan Ryan, berarti bahwa dirinya telah berkhianat pada banyak orang, termasuk dirinya sendiri.
Bukankah ia sudah memastikan bahwa dirinya bukanlah perebut kebahagiaan wanita lain? Lantas mengapa ia tidak memberontak atau menolak, malah justru menikmati permainannya dengan Ryan.
Ini sudah gila.
Entah Jenna atau Ryan yang jelas sudah gila. Atau justru keduanya. Yang pasti, mereka berdua telah melakukan kesalahan yang fatal.