Tibalah saatnya perpisahan itu menghampiri mereka. Suara pengingat keberangkatan mulai terdengar. Tangis Valerie kembali tumpah ruah saat memeluk Regan dan Rachelia secara bergantian. Pelukan terakhir yang mungkin akan sangat dirindukannya selama berbulan-bulan.
"Kau harus menjaga diri di sana, Vale!"
"Kau juga, jangan menyembunyikan apa pun di sini dan katakan jika kau tak bahagia bersama Regan." Pesan Valerie pada Rachelia yang dibalas anggukan ragu oleh wanita itu.
"Tentu ... tentu saja, Vale. Oh iya, kau harus kembali dalam keadaan yang baik-baik saja, dan aku sangat menunggu kesembuhanmu."
Valerie berusaha tersenyum. "Dan aku juga menunggu kabar bahagia darimu," ucapnya dengan nada menggoda.
Setelah itu ia beralih memeluk tubuh Regan. "Kau tidak perlu memikirkan banyak hal di sana, Vale. Kau hanya harus fokus dengan kesembuhanmu. Karena di sini aku tetap akan memantau semuanya, dan memastikan kau akan baik-baik saja dan aman di sana."