Chereads / Senyum untuk Pihu / Chapter 62 - Murka Bunda

Chapter 62 - Murka Bunda

"Ayah, apa Bunda baik saja?" Lirih Pihu pelan pada Malik yang tengah dengan lembut memeluknya hangat. Sang empu hanya tersenyum kecil, wajah tampan yang mulai menua itu berusaha terlihat tenang namun tetap saja kecemasan tak mampu di pungkiri dari wajahnya itu.

"Bunda baik-baik saja Sayang, sudah kembalilah tidur nanti Ayah bangunkan jika kita sudah sampai," ucap Malik berusaha tersenyum tenang sembari mengelus pucuk kepala Pihu yang terbalut jilbab itu kini tertidur pada pangkuannya.

Pihu hanya menatap lemah, sesaat kemudian matanya terserang kantuk yang begitu kuat mengingat semalaman kemarin Ia sama sekali tak tertidur bahkan harus menerima siksaan demi siksaan dari lelaki bejad itu.

Di depan sana, Adam melirik sekilas pada wajah Pihu yang tampak tertidur di pangkuan Malik. Seulas senyum tercipta di wajah lelah lelaki itu, sedangkan Raihan masih sibuk mengemudikan mobilnya cepat menuju pondok agar Pihu dapat segera di obati dan beristirahat.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS