Ibu sama ayah mendengar suara keributan di ruang tamu, nampak segera menghampiri mereka ke halaman depan.
"Chacha! Kamu pulang nak" Seru ibunya terlihat bahagia melihat anak gadisnya itu pulang kembali ke rumah.
Chacha lalu terlihat melepaskan pelukan adik-adiknya itu, lalu berdiri sembari menghampiri Ibu dan ayahnya. Menciumi tangan mereka. Diikuti oleh Beni yang nampak sedikit agak canggung dihadapan orangtua Chacha itu.
"Apa kabarmu nak?" Ucap Ibu sembari memeluk dan menciumi anak gadisnya itu dengan perasaan rindu yang menggebu. Tangannya menyentuh kedua pipi wajah Chacha dan memerika seluruh tubuh Icha. Seakan menyakinkan dirinya, bahwa kondisi anaknya itu baik-baik saja.
"Aku baik-baik saja bu" Kata Chacha lalu membalas pelukan ibunya. Bagaimanapun, Ibu tetaplah Ibu, yang sudah mengandung dan melahirkan dirinya. Tidak ada istilah bekas Ibu. Chacha tetap menghormari dan menyayanginya. Selayaknya anak kepada ibunya.