"Hmmm… kamu ya? mulai bisa usil dan jahilin aku," kata Rama yang begitu gemas dengan tingkah Raya yang sengaja mengerjai dirinya dengan berpura-pura kesakitan.
"Hahaha… maaf," kata Raya.
"Kamu beneran nggak sadar kalau kaki kamu lecet seperti ini?" tanya Rama masih sambil mengobati luka di kaki Raya.
"Iya, aku benar-benar nggak sadar kalau ternyata kaki aku lecet." Jawab Raya dengan sejujurnya.
"Ya Tuhan… nanti aku belikan sepatu yang nayman untuk kamu. Jangan pakai sepatu yang itu lagi. Aku nggak mau kamu terluka lagi," ujar Rama.
"Ccckk… nggak usah, Ram. Itu kan sepatunya masih bagus, masa nggak dipake lagi? Kan sayang," sahut Raya yang menolak dengan halus tawaran Rama.
"Sepatu yang bikin kamu jadi luka gini masih kamu bilang sayang? Buang aja kali, Yak. Aku gantiin dengan yang lebih nyaman," tukas Rama.
"Nggak usah, Ram. Aku tidak ingin nanti dikatakan sebagai wanita matre yang sukanya morotin duit lelaki," jawab Raya.