Chereads / remember that day / Chapter 202 - Bagian 202

Chapter 202 - Bagian 202

"Ada apa, Mbak? Sepertinya sedang kesal dengan seseorang?" tanya driver yang berusaha untuk ramah kepada penumpangnya.

"Tidak apa-apa, Pak. Bapak langsung antar saya ke hotel Mata langit ya, Pak. Kalau bisa ngebut-ngebut aja, saya sedang buru-buru." Kata Raya. Dia tidak ingin membeberkan masalah yang sedang dia alami apa lagi dengan orang yang tidak dia kenal.

"Baik, Mbak." Driver itu menuruti permintaan penumpangnya. Dia menginjak pedal gas dan membuat mobil yang sedang dia kendarai melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi.

Ngeselin banget sih Mas Bian itu. terserah deh dia mau ngapain, mau balikan sama Airin juga aku nggak peduli. Pusing kepala dan sakit hati aja adanya rumah tangga ini…. kata Raya dalam hati.

Apa iya aku harus mencari kebahagiaanku sendiri?.... tanya Raya pada dirinya sendiri. Dia melamun untuk beberapa lama, pikirannya kosong. Sama sekali tidak ada yang dia pikirkan untuk saat ini.

Eh, Rama!... pekik Raya dalam hati.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS