Sangat mengejutkan bahwa ternyata sekelompok wanita yang dikira sebagai pelayan panggilan, merupakan sebuah kelompok double agent swasta yang sama sekali tak bisa diremehkan.
Mereka semua telah bersiap diri dengan sangat baik. Tak ada yang menyangka wanita-wanita ini terlihat begitu handal dalam memegang senjata.
Tentu tak ada yang begitu bodoh untuk datang dan masuk ke dalam kandang yang buas atau menantang maut tanpa mempersiapkan penyerangan dan perlindungan yang maksimal. Perisai juga sangat penting untuk perlindungan, itulah gunanya peran yang dimainkan Jeremy.
Pria yang menjadi pengawal itu berhasil menyadap semua ponsel yang ada, membuat koneksi kubu lawan bahkan sama sekali tak dapat mengajukan bantuan atau pun menyalakan sirine pertolongan.
Pesta penyambutan ini begitu mirip seperti sebuah wahana roller coaster. Pengalaman dan perasaan yang dibawahnya begitu tak bisa tertebak.