Pangeran Adam pun segera berdiri dan berjalan menuju Anna. Pangeran segera memeluk wanita yang dicintainya dari belakang, lalu membenamkan kepalanya di bahu Anna.
Saat ini, Anna tidak bisa menjelaskan perasaan apa yang dia rasakan, yang jelas-jelas campur aduk. Satu tangan terulur dan mencengkeram tangan Adam.
Mendapat perlakuan istimewa ini, membuat sang pangeran perlahan mengangkat kepalanya lalu perlahan memutar kembali kepala Anna. Kini bibir mereka kembali menyatu.
Terhanyut dalam ciuman hangat, sentuhan yang begitu dalam dan begitu intim. Adam pun tak ketinggalan setiap potret momen memberikan beberapa kecupan di leher wanita yang ada di tangannya.
Anna bisa dengan jelas merasakan deru napas sang pangeran mengalir di lehernya. Ini bukan hal baru bagi mereka, hanya saja setiap kali Adam melakukannya, Anna selalu mendapat perasaan yang sama, seolah baru pertama kali terjadi. Rasakan momen-momen yang berulang, tetapi selalu terasa baru.