Luna mendengkus dan memperhatikan sekitarnya yang masih sibuk dengan urusannya masing-masing. Angga dengan Bima yang mulai mendebatkan seseorang yang Bima suka, juga Andra yang masih terlihat mengamati foto-fotonya bersama Laras tadi yang baru ia kirim ke ponselnya.
Dengan cepat Luna mengambil ponselnya dan mengganti wallpaper layar kuncinya ke gambar default dari ponselnya saja.
"Jangan-jangan Laras lagi yang lu suka?" Mendadak suasana hening seketika saat Angga mengatakan hal tersebut.
Andra, Laras, dan bahkan Luna kontan mneoleh dan menatap ke arahnya. Laras yang mendengar hal itu spontan menyahut, "Mana mungkin?"
Andra menoleh menatap gadis di sampingnya yang baru saja berujar demikian tersebut. Melihat reaksi Andra, Bima pun langsung ikut menyahut, "Kenapa nggak mungkin?"