Andra mulai melotot ke arah Luna. "Lo juga tadi ngasih jawabannya telat, bego! Makanya gue sampek dihukum!"
"Udah bagus dikasih bocoran, masih aja ngatain!" Luna ikut melotot dan menegakkan tubuhnya.
"Aaaarght!" Andra mencengkeram rambutnya. "Gara-gara dihukum gue sampek harus ketemu sama Kayla, bangke! Lo tau nggak?" Kembali ia menyentak Luna, kali ini satu nama yang ia sebut membuat Bima kehilangan senyum tipisnya.
"Siapa tuh? Kagak kenal!" Luna menelengkan kepala, mengejek sembari menjulurkan lidah saking kesalnya pada Andra.
"Dia tuh-"
"Nggak minat kenal juga!" sahut Luna dengan cepat, memotong ucapan Andra yang belum usai.
