"Alex … hmmm … cukup. Bukankah kau bilang hanya sekali saja? Ini sudah beberapa kali."
Tenaga Alex yang ditambah dengan obat perangsang benar-benar tidak ada habisnya. Di saat biasa saja sudah sangat kelelahan menghadapinya, apalagi sekarang, Larissa merasa seluruh tubuhnya mati rasa akibat permainan ini.
Sekarang Larissa jadi menyesal karena menyetujui apa yang diminta oleh Alex. Seharusnya panggil saja Dokter untuk mengobatinya, dari pada harus melakukan ini di ruangan ini.
"Sebentar lagi, Sayang. Aku masih merasa tidak nyaman."
Tak terhitung juga sudah berapa kali Alex mengatakannya. Katanya tidak lama lagi tapi ternyata, sampai sekarang masih belum berhenti dan terus saja menusuk-nusuk lubang gua milik Larissa.
Keduanya sudah berkeringat sangat deras sampai membasahi sofa yang menjadi alas mereka. Apalagi Larissa, deru napasnya tidak bisa stabil dan terus mengeluarkan suara desahan karena kelakuan Alex ini.