BAB 154. MEMULAI PENYIKSAAN.
Percikan air dingin malah membuat keadaan semakin panas. Pakaian yang masih menempel semuanya sudah kuyup.
Larissa merasakan detak jantungnya yang semakin cepat ketika merasakan deru napas Alex yang menyentuh dirinya. Ketampanan pria ini telah berhasil menggoda batinnya.
Apalagi yang dilakukan kalau bukan berciuman dengan panas. Air yang mengalir dari atas membuat Alex semakin liar bergerak.
Larissa juga tidak bisa menahan godaan ini. Dia ikut bergerak dan memberikan akses masuk untuk bertukar saliva dengan Alex. Begitu nikmat hingga membuatnya terbuai.
Semuanya terus berlanjut sampai seluruh pakaian Larissa dibuka seutuhnya. Kedua pasangan ini sudah sama-sama bugil tanpa sehelai benang pun yang menutupi.
Ciuman Alex perlahan mulai turun. Leher jenjang yang putih dibuat tanda kepemilikan di sana. Larissa menggeliat geli dan mulai mendesah merasakan setiap sentuhan Alex yang begitu lembut.