merasakan perutnya yang lapar,Naruto kemudian pergi ke sungai untuk mencoba peruntungan.
pergi ke sungai,dia bisa melihat air yang jernih di sana dan juga beberapa ikan besar yang terus lewat.
melihat itu,perut Naruto semakin lapar dan ingin segera mencoba memakan ikan ikan itu.
seharusnya shinju tidak perlu makan,tapi Naruto hanya manusia yang memiliki kekuatan shinju jadi dia bisa kelaparan.
tapi dia juga bisa memulihkan rasa laparnya dengan menyerap chakra orang lain,tapi itu tidak manusiawi menurut pemikiran modern nya.
jadi dia langsung menceburkan dirinya ke sungai dan mulai meningkat ikan.
dia lalu masuk ke dalam air dan mengaktifkan domain ilusi nya,dan bersiap menjebak beberapa ikan dalam sungai.
dia menutup matanya sebentar untuk mengaktifkan sharinggan nya lalu mencoba mengendalikan chakra.
Naruto juga menganggap ini sebagai latihan pengendalian chakra,jadi dia merasa sangat bersemangat saat ini.
yah sebagai manusia normal,dan sekarang dia mempunyai sesuatu yang baru,siapa yang tidak bersemangat?
dia lalu membuat sebuah domain ilusi dengan radius 2 meter.
dan bagaimana dia bisa membuat domain?,tentu saja itu karena kekuatan shinju.
beberapa menit kemudian.
Naruto sedang menutup mata tiba tiba terbuka,dia merasakan 2 ikan masuk ke domain ilusinya.
segera,dia mengacaukan chakra ikan tersebut dan menjatuhkan ikan tersebut ke dalam genjutsu.
dia membuat ikan itu berenang ke arahnya lalu dia menangkapnya.
Naruto sangat senang sekarang,karena percobaan pertama nya berhasil.
dia langsung menangkap ikan itu dan membawanya ke darat.
setelah itu,dia membuat api kecil dengan chakranya dan membakar beberapa kayu.
dia lalu memanggang ikan hasil tangkapan nya dengan gembira.
yah ini pertama kalinya dia makan di alam terbuka.
skip>>
"fiuhh~kenyang,ikan di dunia ini sangat enak,walaupun tanpa bumbu tapi tetap enak,mungkin itu karena chakra ya"ucap Naruto sambil menyeka minyak di mulutnya.
"sekarang,aku sepertinya harus kembali ke panti asuhan,yah aku tidak tau kapan Naruto di berikan apartemen,tapi sepertinya beberapa hari kemudian?"ucap Naruto yang tidak tahu plot nya.
setelah bergumam,Naruto kemudian pergi ke desa.
untungnya dia memiliki ingatan Naruto asli,kalau tidak mungkin dia tidak tahu jalan pulang.
beberapa menit kemudian,Naruto telah sampai di panti asuhan.
tanpa pikir panjang,Naruto bergegas masuk karena dia penasaran seperti apa rasanya menjadi Naruto(di bully)
seperti yang di harapkan,dia langsung mendapat kan bogem mentah dari seseorang setelah dia masuk ke dalam panti.
"bocah sialan,kenapa kau kembali sekarang hah,lihat sekarang baru jam 5 sore,kau tidak di izinkan masuk,keluar!!"seorang wanita paruh baya meneriaki dan memaki Naruto dengan kasar.
Naruto yang mendapatkan tamparan,dia langsung mengerti rasanya menjadi Naruto.
dia harus mengagumi Naruto asli untuk situasi seperti ini.
di bully oleh satu desa selama hampir 14 tahun,tapi masih bisa menunjukan senyum yang hangat serta kepedulian seperti itu.
hal seperti itu memang tidak bisa di lakukan manusia,yah dia protagonis lagi pula.
"baiklah"jawab Naruto sederhana lalu dia pergi jalan jalan.
sepanjang jalan Naruto mendengar banyak bisikan dan pandangan dingin,tapi dia menutup telinga dan mata untuk itu
bukannya Naruto tidak peduli,tapi dia sekarang merasa tidak perlu untuk mendengar opini opini publik,apalagi warga desa yang munafik seperti mereka.
dia sekarang memiliki kekuatan untuk mendominasi dunia jika dia mau,tapi untuk apasih melakukan hal yang merepotkan seperti i
apalagi warga desa ini bodoh,contohnya di anime,saat Naruto mengalahkan pain,dia menjadi pahlawan.
tapi apakah warga desa memikirkan,pain datang menghancurkan desa itu untuk mencari Naruto?
tidak!
mereka tidak tau apa apa!
sudahlah.
Naruto POV>
melihat tatapan dingin orang orang desa ini,dan mengingat anime Naruto.
aku hampir tidak bisa menahan tawa untuk kebodohan mereka.
di animenya Naruto selalu di kucilkan dan di intimidasi oleh warga desa,tapi Naruto sangat aneh untuk bisa menahan semua itu dengan hati kecilnya.
tentu saja,aku tidak akan semudah itu untuk warga desa ini,kalau dari mereka berani memprovokasi ku tentu aku tidak akan tinggal diam.
sambil berjalan,aku tentu saja melihat patung wajah ikonik desa Konoha,terutama ayah Naruto yaitu Minato namikaze.
menurutku dia adalah karakter paling naif dan orang yang terlalu mencintai desa.
menurutku Minato sudah di cuci otak oleh sarutobi sampai ke tulang tulang,sampai dia bisa mengorbankan istrinya yang cantik dan penuh kasih serta putranya yang baru lahir untuk desa.
memikirkan Minato,entah kenapa aku langsung memiliki perasaan rumit di hatiku.
sejujurnya,Kushina adalah waifuku di kehidupan sebelumnya.
jadi saat memikirkan Minato,perasaan cemburu dan kesal pasti muncul.
apalagi minato yang terlalu mencintai desa,sungguh penulis terlalu kejam untuk menjadikan Minato sebagai pasangan Kushina di anime aslinya.
"mungkin,di masa depan aku akan membangkitkan mu,kushina~"ucapku melankolis saat memikirkan nya.
menghela nafas,aku melanjutkan kembali jalan jalan ku yang bertujuan untuk mengobservasi wilayah Konoha.
beberapa menit kemudian>
saat ini,aku berjalan ke sebuah tempat yang terkenal di anime Naruto.
ya,aku saat ini berada di depan toko ramen ichiraku.
meraba kantong celanaku,aku menghela nafas karena tidak menukan sepeserpun uang di dalam nya.
sungguh malang,seorang anak hokage dan anak dari mantan Shinobi kuat yang telah menjalani misi tingkat tinggi puluhan kali,tapi uang mengalir entah kemana.
"hei nak,kemari untuk makan!"seru teuchi selaku pemilik kedai.
lalu,aku masuk ke dalam dengan perasaan sedikit malu dan bersemangat.
"ta.tapi paman,aku tidak punya uang"ucapku sedikit malu.
"hahaha jangan pikirkan itu,kemarilah"lalu teuchi menaruh semangkuk ramen biasa di depan tempat duduk.
memandang paman teuchi,aku meghela nafas pada sosok yang bisa di sebut ayah bagi Naruto asli ini.
orang ini merupakan orang yang paling misterius di animenya.
bahkan para penggemar menyebutkan kalau teuchi itu otsutuski yang sedang menyamar.
ada juga yang berspekulasi kalau teuchi itu teman se tim ayah Naruto,Minato.
berhenti berpikir,aku langsung menyantapnya.
"waahh,enaak!!"aku berseru saat memakan suap pertamaku.
meskipun di kehidupan ku sebelumnya aku belum pernah memakan ramen,tapi dapat di pastikan kalau ramen ini sangat enak.
tidak mengherankan kalau Naruto asli menganggap ini adalah makanan para dewa.
oke stop,mungkinkah?
apakah?,teuchi itu dewa?:v
menatap wajah paman teuchi yang tersenyum hangat,aku kembali menghela secara internal.
beberapa menit kemudian aku menyelesaikan mangkukku dan berterima kasih pada paman teuchi.
"terimakasih atas makanan nya,aku berjanji di masa depan akan membayarnya kembali paman!"ucapku bersungguh sungguh.
aku masih merasa tidak enak karena makan gratis saat ini.
"yah sungguh,tidak perlu di pikirkan!"teuchi tersenyum melihatku berjanji.
"yah,tapi aku akan tetap membayarnya di masa depan setelah aku menjadi Shinobi hebat!"dengan keras kepala aku berkata,lalu keluar kedai dan pulang.
....
3 POV>
setelah itu Naruto kembali menuju panti asuhan nya.
dalam perjalanan pulang,Naruto berjalan tanpa memperhatikan jalan dan hanya memandang sekitar.
drop!
bruk!
tanpa di duga,dia bertabrakan dengan seseorang.
karena belum berlatih secara fisik,dan dia di tabrak oleh seseorang yang dengan berlari, otomatis dia terjatuh bersama dengan yang menabraknya.
Naruto mengerang sedikit,lalu melihat siapa pelaku yang menabraknya.
ternyata,dia adalah seorang gadis loli seumuran dengan Naruto.
(tidak ada tanggal ,aku malas mencari di internet)
dia memiliki rambut pirang pucat,dan pupil hijau cerah.
"adududuh,hei kalau jalan lihat lihat!"gadis itu menggerutu kesal karena bunga yang dia bawa terlempar berserakan.
'ino'melihat gadis itu Naruto langsung tahu kalau dia adalah salah satu bunga desa di masa depan.
"hehehe maaf maaf,aku tidak melihat jalan!,kalau begitu biar ku bantu membereskan bunga bunga itu"ucap Naruto lalu membantu Ino mengambil bunga bunga yang jatuh.
"humph tentu saja kau harus membantuku,dasar!"Ino rupanya masih kesal karena menabrak naruto
saat ini Ino masih gadis murni yang masih belum terkontaminasi oleh virus fangirl.
melihat keimutan loli di depan nya,Naruto langsung gatal dan ingin memeluknya dan membawanya ke rumah nya.
tapi memikirkan dia tidak punya rumah dia menghela nafas.
'hmm untung saja di dunia ini tidak ada FBI atau aku akan di cap kriminal saat itu'memikirkan hal itu Naruto menggelengkan kepalanya.
alasan dia menyukai Ino saat ini bukan karena lolicon,tapi yang dia lihat dari Ino adalah seorang milf Ino di era boruto.
memikirkan itu tubuh Naruto bergetar kegembiraan,dan langsung membantu Ino mengemas bunga.
tbc