"Kamu ke ruanganku dulu ya... ada sesuatu yang harus ku selesaikan. Hanya sebentar kok..." lagi lagi, Pak Ferdy menyuruh Linda berdiam diri di ruangan pribadinya. Bukan karena ruangan itu jelek, namun Linda hanya tidak ingin membuang-buang waktu. Ia harus terus menggoda Pak Ferdy dan mencuci otaknya agar menjadi penyebab kehancuran di dalam keluarga.
Tanpa memberi kabar, tiba-tiba Bu Niki datang ke bar itu. "Dimana suami saya?" tanya Bu Niki kepada salah satu pelayan di sana.
"Pak Ferdy ada di belakang Bu, dia sedang berbicara dengan bartender," jawab pelayan itu dengan ramah. Tentu saja, ia mengenali Bu Niki sejak lama.
Dengan lagak sombong, Bu Niki melalui pelayan itu. Tidak berterima kasih atas jawaban yang diberikan, jangankan terima kasih, bahkan ia tidak mengatakan sepatah katapun kepada pelayan perempuan itu.
"Mas, lagi sibuk ya?" tanya Bu Niki lembut.