Manusia yang terlahir dsri keluarga baik saja dia bisa melakukan kesalahan bahkan bisa diluar logika manusia lainnya jika hal tersebut tidak mungki karena melihat latar belakang keluarga tersebut.
Tapi karakter seseorang tidak berpatokan ke sana, apalagi jika dia terlahir dari darah yang memiliki hati iri dan dengki.
"Tanda merah di leherku ini akan menjadi lautan air mata setelah Aisyah melihat leher Fatih dulu, dalam benaknya betapa dia menderita jika suaminya ternyata sangat menikmati malam-malam i dah bersamaku!"
Fani tetaplah Fani, dia bisa menipu orang dalam hitungan hari dengan pura-pura berubah menjadi orang yang rendah hati namun itu bukanlah potensi dia untuk bisa berdamai dengan keadaan.
"Sekarang aku biarkan dulu Fatih memperlihatkan jejak malam bersamaku, supaya Aisyah merasakan kecewa yang berlipat-lipat!"
