Iya Pa dia baru pulang sekarang dia lagi mandi tuh jawab Maryam
boleh yang melilitkan kain handuknya ke pinggang dengan dada yang telanjang langsung memeluk Maryam yang duduk di tepi ranjang dia selalu saja kangen dalam setiap kesempatan dia melahap bibirnya yang manis itu tanpa ampun
bibir Mama ini bikin Papa kangen terus Papa rasanya gak mau sampai kehilangan kesempatan
Ya ampun Papa kesempatan apa sih banyak kesempatannya sanggah Maryam sambil menutup wajah boleh dengan kelima jarinya dan menghentikan aktivitasnya melahap Bibir dia karena sebentar lagi udah mau sore banget
sayang kan sekarang Papa udah mandi kalau misalkan terjadi nanti mandi lagi Capek kan nanti masuk angin lagi
boleh menatap ke arah depan ranjang yang di sana ada Baim yang sedang tidur lelap