"Selamat Pagi sayangku!"
cup
Ule bangun lebih awal dari Maryam, dia sadar jika dia memang kelelahan.
"Cepat bangun sayang! Lekas mandi dan shalat subuh!" seru Ule.
Tubuh Maryam terasa cukup pegal tapi dia berusaha untuk tidak beralasan dengan kondisinya.
"Iya Pah, tapi anak-anak nggak bangun kan?" tanya Maryam.
"Tadi Aisyah bangun, tapi tidur lagi setelah Papa buatkan susu!" jawab Ule.
Maryam keheranan karena lelahnya teesebut membuat telinganya tak mampu mendengar rengekan sang anak.
"Mama minta maaf ya Pah! Mama beneran nggak dengar suara Aisyah bangun!"
Ule mengusap rambut sang istri dan menyelipkannya ke belakang daun telinga.
"Nggak apa-apa kok Mah, yang penting setelah Mama selesai mandi besar dan shalat. Papa minta ending episode semalam! Kalau nggak sampai finalty tubuh Papa suka sakit,"
Maryam paham ke mana arah bicara Ule, dia beringsut melepaskan ke dua tangan Ule dan bergegas mandi.