Chereads / Penakluk Hati Sulaiman / Chapter 274 - Tanpa nama

Chapter 274 - Tanpa nama

Suasana malam kedua di Lombok teramat sangat indah bagi pasangan beda usia tersebut.

Ketika waktu menunjukkan pukul 23.00 ketiga anak dari Ule dan Maryam kembali tidur dengan rlelap, mata ke dua suami istri tersebut spontan segar kembali meski sebelumnya dilanda rasa lelah yang teramat sangat sebab putri ke dua mereka tak berhenti minta msin karena bsru bisa jalan kaki.

" Mah, kita tidur di ruangan samping yuk!" ajak Ule sambil berbisik.

Maryam bergegas membuka matanya dan bangun mengikuti ajakan sang suami dengan langkah yang sangat hati-hati sebab menjaga ke dua anaknya bangun, dia berpindah tidur ke ruangan yang ada di samping.

"Papa udah nunggu dari tadi ya?" tanya Maryam.

"Iya sayang, Mama cantik, istriku yang paling solehah! Papa sabar menunggu kamu sampai selesai menyusui anak kita!" jawab Ule.

"Mereka sangat Paham kalau kita butuh waktu untuk berdua menikmati liburan di Lombok ini tanpa melewati masa-masa yang sangat indah di sini," kembali Maryam menambahkan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS