Karena mereka bertiga ingin sampai Ule mengusulkan untuk kembali melanjutkan perjalanannya.
"Tante, Kita lanjut saja ya biar cepat sampai!" cetus Ule.
"Duh ini raja bucin!" ledek Rangga .
Namun mereka mengiyakan ajakan Ule karena sebentar lagi mau subuh, aktifitas Jakarta akan mulai diserbu kemacetan karena pasar sudah buka.
"Nggak begitu Pak dosen, kalau kita pulang cepat. Kita bisa istirahat tidur dulu sebentar. Kita kan punya aktifitas yang lain besok siang!" sanggah Ule.
Santi segera berdiri dan mengiyakan pendapat Ule.
"Iya Ga, kamu juga harus ngajar kan? Mending kalau jadwalnya siang bahagianya kalau pagi tuh!" Santi sangat setuju dengan pendapat Ule.
Dreet
Baru saja Ule masuk dan duduk di kursi pengemudi, ponsrlnya berdering kencang sekali.
"Ini siapa yang telepon?" tanya Ule sambil mengeluarkan ponsel yang dia selipkan di saku celana.
Ule kaget pas yang terlihat tanpa nama alias nomornya saja yang menelepon, karena penasaran ya dia angkat dulu.