Suara gemuruh sholawat memenuhi ruangan, hari itu para santri menyiapkan perlengkapan guna untuk menyambut tahun baru Islam.
Para pengurus asrama mengadakan perkumpulan untuk membahas acara tahun baru islam akan ada kegiatan apa saja.
Dengan cepat Kang Haris selaku sekertaris membuat undangan untuk pertemuan itu, dia pergi ke kamar kantor pesantren untuk meminjam komputer untuk mengetik surat itu.
Mulailah dia mengetik surat, dari kop asrama hingga tanda tangan, hanya butuh waktu lima belas menit undangan selesai dan siap diperbanyak.
Setelah Kang Haris membuat surat, dia langsung mengedarkannya hampir dua puluh santri yang di undannya.
Sela dua hari kemuadian setelah pembuatan surat, nampak mereka berkumpul di kamar aula Asrama Al-Ghazali, seperti biasa kang Hasan mengenakan pakaian kebesarannya ketua Asrama, begitu pula mereka yang menjadi pengurus mengenakan sragamnya.
Seperti yang sudah-sudah kang Hendra membuka acara itu kemudian dilanjutkan dengan sambutan ketua Asrama.